Bagansiapiapi, Ketua Gerakan Pemuda Al Washliyah Rohil Surya siap sukseskan Muktamar GPA yang akan dilaksanakan pada tahun ini yang ke XX GERAKAN PEMUDA AL WASHLIYAH pada hari Jum’at – Minggu, tanggal 27 – 29 Januari 2023 bertempat di Hotel Bukti Indah Jalan Raya No.116, Ciloto, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Melihat sejarah para pelopor muda sepatutnya diambil pelajaran oleh kaum muda hari ini untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin modern. Sebagaimana sejarah dibangun oleh kaum muda masa-masa silam, hari ini kaum muda dituntut mampu melukiskan sendiri sejarahnya. Sebagaimana masa lalu, hari ini masih ada sekian tumpuk masalah kemanusiaan yang begitu setia mengiringi dinamika masyarakat kita.
Muktamar Gerakan Pemuda Al Washliyah merupakan salah satu penyemangat untuk pemuda sebagai energi baru dan daya dorong bagi perubahan. Keberadaan Muktamar harus mampu menjadi kesadaran sosial pentingya perubahan untuk kaum muda Al Washliyah. Kesadaran pemuda yang dapat menempatkan manusia sebagai subjek yang bebas untuk mengembangkan potensi diri dan kemanusiaannya secara maksimal.
Gerakan Pemuda Al Washliyah Kelahirannya tidak terlepas dari sikap juang dan patriotis para penggagasnya. Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) secara fundamen didirikan saat kongres III Al Washliyah di kota Medan, 11 Januari 1941. Inilah tonggak sejarah awal berdirinya GPA, meskipun saat itu posisi pemuda Al Washliyah masih berada dalam lingkup majelis Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah.
Berdirinya GPA secara ruh telah lahir beberapa tahun sebelum kongres III. Ide dan cita-cita pendirian GPA itu sudah dirasakan pada kongres pertama Al Washliyah tahun 1936 di kota Medan. Karena ketika itu dirasakan pentingnya generasi muda Al Washliyah sebagai pelanjut dan penerus estafet usaha dan amal Al Washliyah. Setelah itu, ruh pendirian pemuda Al Washliyah ini diperkuat lagi dalam kongres II tahun 1938 juga di Medan.
Surya berharap Muktamar yang ke XX dapat berjalan dengan lancar dan sukses, sehingga dapat melahirkan pemimpin yang bisa menahkodai Gerakan Pemuda Al Washliyah Indonesia, tidak hanya membesarkan organisasi sendiri akan tetapi bisa hadir ditengah umat Islam.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana Muktamar Gerakan Pemuda Al Washliyah yang ke XX dalam rangka menyukseskan kegiatan tersebut, dan panitia juga mengutus perwakilan dua orang peserta daerah, wilayah dan pusat untuk menghadiri acara Muktamar.