Tanah Putih Tanjung Melawan, Sebagai daerah yang masih kental dengan sejarah dan kebudayaan melayu, Provinsi Riau sangat kaya dengan pantun. Hampir di setiap acara seremoni pantun selalu dibacakan.
Bukan hanya pejabat pemerintahan atau masyarakat setempat saja, para pejabat dari Jakarta dan daerah lain yang datang ke Riau pun seringkali menyampaikan pantun jika memberi pidato atau kata sambutan.
Tradisi itu terus berlanjut di Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau dalam acara pernikahan melayu yang di kembangkan oleh komunitas tepak sirih.
Rahmat Pantun selalu berpantun pada acara pernikahan melayu bersama rekannya Fatimah , yang sudah dibinanya supaya hobi berpantun, sebelum pengantin lelaki bersanding kepelaminan di pantunkan dulu dan pakai syarat membuka pintu.
Rahmat Pantun mengatakan pada hari Senin 19 September 2022, kegiatan berpantun ini terus di laksanakan karena pantun itu adalah warisan budaya kita.
Apalagi Pantun sudah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda Indonesia Kita Sebagai Generasi Muda Siap melestarikan pantun.
"Dari umur 10 tahun saya sudah belajar berpantun bersama almarhumah nenek saya nenek omas , nenek sayalah yang selalu mengajarkan saya berpantun dan alhamdulillah sampai sekarang tetap saya lestarikan dan untuk kedepannya semoga generasi muda banyak yang hobi berpantun,"ungkapnya.
"Saya siap untuk membina generasi muda bila ingin belajar berpantun, silakan datang di rumah saya di kepenghuluan Batu Hampar Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau, "tutupnya.